Bagi para administrator server atau penyedia layanan hosting yang menggunakan cPanel/WHM, memantau penggunaan sumber daya adalah tugas krusial. Salah satu komponen yang seringkali menjadi fokus adalah PHP-FPM, sebuah alternative PHP FastCGI implementation yang populer karena efisiensinya dalam menangani permintaan PHP. Namun, terkadang, sebuah akun pengguna tertentu dapat mengalami lonjakan penggunaan proses PHP-FPM, yang berpotensi mempengaruhi kinerja server secara keseluruhan.
Untuk mengatasi hal ini dan memudahkan identifikasi sumber masalah, WHM menyediakan fitur Process Manager yang memungkinkan Anda meninjau proses PHP-FPM per akun pengguna. Alat ini sangat penting untuk troubleshooting ketika server menunjukkan tanda-tanda beban tinggi yang disebabkan oleh proses PHP-FPM.
Melalui Process Manager WHM
Untuk meninjau proses PHP-FPM per akun melalui WHM, ikuti langkah-langkah berikut:
- Masuk ke panel WHM Anda sebagai pengguna root atau reseller yang memiliki izin yang diperlukan.
- Gunakan bilah pencarian di bagian kiri panel WHM untuk menemukan “Process Manager“. Klik pada opsi yang muncul.
- Di halaman Process Manager, Anda akan melihat beberapa opsi untuk jenis proses yang dapat dipantau. Pilih PHP-FPM dari menu dropdown yang tersedia (biasanya terletak di bagian atas halaman).
- Setelah memilih PHP-FPM, sistem akan menampilkan daftar proses PHP-FPM yang sedang berjalan, diorganisir dan disajikan dalam bentuk tabel yang mudah dibaca.
Memahami Informasi yang Ditampilkan:
Pada tampilan Process Manager untuk PHP-FPM, Anda akan menemukan informasi detail mengenai setiap proses yang sedang berjalan, termasuk kolom-kolom penting seperti:
- Owner: Menunjukkan nama akun cPanel yang memiliki proses PHP-FPM tersebut. Ini adalah kunci utama untuk mengidentifikasi sumber penggunaan sumber daya PHP-FPM.
- PID (ID Proses): Nomor identifikasi unik untuk setiap proses yang berjalan di sistem operasi.
- Commad: Menunjukkan perintah dari proses PHP-FPM tersebut (misalnya, Idle – tidak aktif, Running – sedang berjalan, Finishing – sedang menyelesaikan tugas, dll.).
- CPU: Menampilkan persentase penggunaan CPU oleh proses tersebut pada saat data diambil. Nilai tinggi di sini menunjukkan bahwa proses sedang aktif memproses permintaan.
- Memori: Menunjukkan jumlah memori (RAM) yang digunakan oleh proses tersebut. Penggunaan memori yang tinggi per proses atau jumlah proses yang tinggi dapat menyebabkan server kehabisan RAM.
Dari tampilan ini, Anda juga memiliki opsi untuk mengakhiri proses PHP-FPM tertentu jika Anda mengidentifikasi adanya proses yang tidak responsif atau memakan terlalu banyak sumber daya tanpa alasan yang jelas. Ini dapat dilakukan dengan mengklik tombol atau opsi yang disediakan di samping setiap proses. Gunakan fitur ini dengan hati-hati, karena mengakhiri proses yang sedang aktif dapat mengganggu operasi situs web terkait.
Melalui Terminal atau SSH
Selain itu bisa juga menjalankan perintah berikut melalui terminal atau SSH
Menampilkan PFP-FPM per akun:
1 | ps -f -U $cPusername |grep "[p]hp-fpm" |
Mengampilkan total proses PHP-FPM per akun:
1 | ps -f -U $cPusername|grep -c "[p]hp-fpm" |
Menampilkan proses PHP-FPM untuk semua akun:
1 2 3 | for user in `cat /etc/trueuserdomains|awk '{print $2}'`; do printf "User $user PHP-FPM processes:\n\n"; ps -f -U $user -u $user|grep "[p]hp-fpm";done |
Menampilkan total proses PHP-FPM untuk semua akun:
1 2 3 | for user in `cat /etc/trueuserdomains|awk '{print $2}'`; do printf "User $user PHP-FPM processes:\n\n"; ps -f -U $user -u $user|grep -c "[p]hp-fpm";done |
Kesimpulan:
Fitur Process Manager di WHM adalah alat yang sangat ampuh dan efisien untuk troubleshooting dan pemantauan kinerja server. Dengan visibilitas yang jelas mengenai penggunaan sumber daya PHP-FPM di tingkat akun pengguna individual, administrator dapat dengan cepat mengidentifikasi akun atau skrip mana yang menyebabkan beban berlebih, memungkinkan mereka untuk mengambil tindakan yang tepat dan menjaga stabilitas serta efisiensi server secara keseluruhan.